LUWU TIMUR - Bupati Luwu Timur H. Budiman di dampingi Anggota DPRD Sarkawi A Hamid, Plt. Ketua PMI Luwu Timur, Sukarti membuka Musyawarah Kabupaten (Muskab) ke 2 PMI Luwu Timur, yang di hadiri anggota PMI Luwu Timur serta Perwakilan PMI Provinsi Sulawesi selatan DR. Rahmansyah yang di lakukan di hotel I lagaLigo, Malili, Minggu (12/09/2021).
Anggota DPRD sekaligus Ketua Panitia Muskab II PMI, Sarkawi A Hamid menyampaikan bahwa Muskab II PMI Luwu Timur ini sedikit di majukan dari waktu yang seharusnya. Ini bertujuan agar pengurus baru hasil muskab ke 2 nanti dapat segera menyusun rencana kerja organisasi.
"Muskab II ini punya dua agenda penting yakni pemilihan pengurus baru dan penyusunan rencan kerja organisasi PMI Luwu Timur kedepan, " jelasnya.
Perwakilan PMI Provinsi Sulawesi Selatan, DR. Rahmansyah menyampaikan Muskab ini sebuah proses penting dalam berorganisasi. Meski ada perdebatan namun begitulah ciri berorganisasi yang sehat. Selau ada dinamika namun tetap harus sesuai aturan dan ketentuan organisasi.
"Kepentingan PMI adalah bagaimana PMI itu bisa maksimal bisa dirasakan manfaatnya bagi pemerintah dan masyarakat, PMI akan terlihat disaat adanya bencana atau menyiapkan kebutuhan transfusi darah, " ungkapnya.
Bupati Luwu Timur, H Budiman mengatakan PMI merupakan organisasi kemanusiaan yang telah banyak berkontribusi bagi pemerintah dan masyarakat Luwu Timur. Keberadaan PMI sangat dirasakan manfaatnya untuk masyarakat, seperti membantu menolong saat terjadinya bencana, dan juga membantu menyiapkan ketersediaan darah bagi masyarakat yang membutuhkan.
"Mari doakan semoga dapat dibangun Markas PMI Luwu Timur yang dilengkapi dengan fasilitas yang cukup memadai. Selain itu kendaraan operasional PMI juga akan diperbaharui sehingga semakin optimal memberikan pelayanan Kemanusian di Kabupaten Luwu Timur, " ajak Bupati.
Terakhir, Orang nomor satu di Luwu Timur ini juga berharap agar Dinas Kesehatan turut menggandeng PMI menjadi garda terdepan membantu memutus mata rantai penyebaran virus corona atau Covid-19 dengan aktif melakukan sosialisasi dimasyarakat terkait penerapan Protokol kesehatan. (SH)