Bupati Luwu Timur Inisiatif Pasar Niaga Malili Jadi Pasar Hobi

    Bupati Luwu Timur Inisiatif Pasar Niaga Malili Jadi Pasar Hobi

    LUWU TIMUR - Bupati Luwu Timur, H. Budiman berkesempatan meninjau Pasar Niaga Malili, Sabtu (17/07/2021). Saat peninjauan pasar tersebut, Bupati yang didampingi Kadis Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Dagkop & UKM), Hj. Rosmiyati Alwy dan Plt. Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Senfry Oktavianus menyoroti bangunan yang terkesan terbengkalai, Kondisi bangunan kotor dan tidak terurus.

    Mendapati pasar yang tak terawat, Bupati meminta OPD terkait untuk segera membenahi untuk kemudian diaktifkan kembali sebagai sarana jual beli.

    “Kita semua ikut menanggung dosa kalau dibiarkan pasar ini terbengkalai, ” kata H. Budiman dihadapan kepala OPD yang turut mendampinginya.

    “Kadis PUPR segera kerahkan teman-teman yang tidak punya kegiatan penting besok untuk kita bersama-sama membersihkan tempat ini, kita libatkan juga Satpol PP dan petugas kebersihan, ” perintah Bupati kepada Plt. Kadis PUPR Luwu Timur, Senfry Oktavianus.

    Dirinya juga meminta kepada yang diberi tanggung jawab dalam hal ini pengelola pasar untuk ditata dan dikelola dengan baik.

    “Tidak boleh aset seperti ini biarkan terbengkalai, saya bertanya ini, sanggup atau tidak (kelola). Kalau tidak sanggup banyak orang (pengganti), ” tanya Budiman kepada pengelola Rahman.

    Mendengar pertanyaan yang dilontarkan Bupati, Pengelola Pasar, Rahman menjawabnya masih sanggup mengelola pusat niaga ini. Untuk menggairahkan geliat masyarakat untuk berdagang ke Pusat Niaga Malili, Bupati berinisiatif menjadikan pasar ini sebagai pasar hobi.

    “Kita jangan langsung berharap ramai, tapi bertahap. Perlu ada daya tariknya ini pasar, supaya orang bisa datang, makanya saya berinisiasi menjadikan pusat niaga ini menjadi pasar hobi, ” ujar H. Budiman.

    Menurutnya, pasar hobi dimanfaatkan pedagang hewan untuk menjual hewan peliharaannya. Juga dimanfaatkan warga untuk sekedar refreshing melihat jenis hewan peliharaan.

    Sebagai informasi, Pasar ini memiliki kios sebanyak 64 kios dibangun tahun 2016 menelan dana APBN Rp. 9, 1 milliar. Pasar ini diresmikan pada bulan Februari tahun 2018 dan sempat beroperasi, namun hanya beberapa hari saja. (SH)

    Lutim Sulsel
    Suhardi

    Suhardi

    Artikel Sebelumnya

    Hari ini Pasien Sembuh dari Covid Bertambah...

    Artikel Berikutnya

    Bupati Luwu Timur Apresiasi Penyelenggara...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Bupati Luwu Timur: Pembekalan Kepemimpinan Jadi Inspirasi Memimpin Daerah
    40 Guru di Luwu Timur Ikuti Diklat Cakep
    Gerakan Jum’at Sedekah, ASN Setda Luwu Timur Sasar 25 Warga di Tiga Dusun
    Hadirkan Ketua KIP Sulsel, Dinas Kominfo Luwu Timur Gelar Sosialisasi dan Penguatan PPID
    PKK Luwu Timur Gelar Workshop Pola Asuh Anak dan Remaja

    Tags